Selasa, 23 Juli 2013

LDR patutkah diperjuangkan . . .

Diposting oleh Unknown di 07.26
Iseng baca-baca web dan blog temen2. ewh nemuin ini akhirnya. Sedikit informasi siyh ya. Selamat baca . . .  ini aku copast dari http://www.areadewasa.com

Menurut seorang pakar hubungan percintaan, Jules Filsell, ada empat tanda apakah hubungan LDR patut diperjuangkan atau malah sebaliknya:

1. Usaha dari kedua belah pihak
Seperti diketahui, hubungan LDR membutuhkan usaha yang dua kali lipat lebih besar daripada hubungan yang normal, dan perlu ada usaha yang sama besarnya dari kedua belah pihak. Jadi, apakah Anda dan si Dia sama-sama berusaha keras untuk meneruskan hubungan? Jika iya, si Dia pantas dipertahankan.

Namun, jika usaha itu hanya datang dari kamu sendiri saja, sebaiknya jangan diteruskan. Misalnya, si Dia tidak mengangkat telepon ketika kamu menelepon, atau  si Dia berjanji untuk menghubungi kamu tetapi tidak dilakukannya. Pertimbangkan lagi kalau usaha hanya datang dari kamu.

2. Berkomitmen
Ini adalah hal yang sangat penting dari sebuah hubungan LDR. Coba tanyakanlah pada diri kamu, apakah kamu benar-benar telah berkomitmen untuk tetap bersamanya? Karena terkadang hal-hal kecil pun bisa membuat kamu mudah untuk menyerah.

Jadi, ketika kamu dan pasangan telah berkomitmen untuk serius, maka fokus untuk melangkah lebih jauh mudah dilakukan. Tetapi jika hubungan ini mengganggu konsentrasi kamu, maka mungkin patut dipertimbangkan lagi. kamu lebih tahu mana yang lebih penting untuk dijaga.

3. Tidak main-main
Apakah kamu siap menjalin hubungan yang serisu atau hanya ingin main-main? Jika kamu memang siap untuk serius, makan hubungan LDR dengan si Dia perlu dilanjutkan. Namun, kalau kamu masih ingin bermain-main dan tidak tahu atau tidak yakin mau ke mana mengarahkan hubungan tersebut, lebih baik pertimbangkan lagi dengan baik.

Karena hubungan jarak jauh seperti ini akan menumbuhkan sesuatu yang lebih bernilai di kemudian hari. Ketika itu bertumbuh, maka kembali lagi pada diri kamu, kalau hanya untuk main-main maka tidak ada gunanya jika kamu mengorbankan banyak hal.

4. Tahu tujuan
Mereka yang menjalani LDR kerap tidak tahu akhir dari sebuah hubungan, mau dibawa ke mana. “Yang penting jalani saja dulu,” begitu kata mereka, dan mengalir begitu saja. Ini bisa dibilang anggapan yang salah. Sebaiknya kamu tahu kemana hubungan LDR yang Anda berdua jalani ini akan berkahir. Tetapi memang tidak mungkin memulai percakapan untuk pernikahan ketika hubungan masih baru dijalani.

Akan tetapi, bisa saja di satu momen kamu mendiskusikan seperti apa nantinya arah hubungan ini. Dari obrolan singkat dan ringan, akhir dari hubungan ini menjadi lebih pasti. Apapun hasil dari obrolan singkat ini, pasti bisa menjadi penentu buat kamu.

So, bagaimana LDR kamu, patutkah diperjuangkan?

0 komentar:

Posting Komentar

 

Diary Rekanita Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review